Mempersiapkan bekal akhirat adalah sebuah keharusan yang mesti dipersiapkan sedini mungkin, kita tidak tau kapan perbekalan itu harus kita bawa menuju Allah, namun yang ada sekarang manusia sibuk memikirkan bekal untuk masa depan dan hari tuanya dengan harta, dan tak pernah
mempersiapkan bekal yang harus dibawa ketika sang penjemput memaksa kita harus meninggalkan dunia ini, Allah Subhanahu Wata Ala berfirman di dalam surat al-'Ala :17
مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ أَوْ أَصْغَرَ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ
“Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga.” (HR. Ibnu Majah no. 738. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih)
…..وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى وَاتَّقُونِ يَاأُوْلِي اْلأَلْبَا
Artinya: “…..Berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa, dan bertaqwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal”. (Q.S. Al-Baqarah [2]: 197)
Hadist dan ayat diatas menjelaskan kepada kita bahwa salah satu dari sekian banyak bekal yang istimewa dan spesial dibawa oleh seorang hamba adalah perbekalan taqwa dari sekian ketaqwaan seorang hamba kepada Allah adalah menyisihkan harta dunianya untuk dijadikan bekal akhirat dengan cara membangun Masjid atau berbagai tempat yang bisamendekatkan diri seorang hamba kepada Rabnya,
0 Comments:
Posting Komentar
Biasakan berkomentar dengan ilmu bukan dengan hawa nafsu